Pada saat menghitung volume material bangunan maka ada kalanya kita ketemu dengan bentuk lingkaran yang dapat dihitung menggunakan rumus lingkaran sebagai berikut:
Rumus Lingkaran?
persamaan lingkaran :
(x-x_0)^2 + (y-y_0)^2 = r^2
ket : r = jari-jari lingkaran & (x_0, y_0) = koordinat titik pusat.
Persamaan parameterik suatu lingkaran :
x = x_0 + r Cos (t)
x = y_0 + r Sin (t)
ket : apabila dibiarkan menjalani t akan dibuat suatu lintasan berbentuk lingkaran dalam ruang x-y.
Rumus Luas Lingkaran :
A = π r^2
Integrasi Luas Lingkaran :
dA = rd θ dr
Jika dalam koordinat polar :
int dA = int_{r=0}^R int_{θ=0)^(2π} rd θ dr
= int_{r=0}^R rdr int_{θ=0}^2π d θ
= frac 1 2 (R^2-0^2) \ (2π-0) = π r^2
Luas Juring Lingkaran :
luas lingkaran dijadikan fungsi dari R dan θ
A(R,θ) = frac 1 2 R^2 θ
ket : dengan batasan nilai θ adalah antara 0 dan 3π. Saat θ bernilai 2π, juring yang dihitung adalah juring terluas, atau luas lingkaran.
Luas Cincin Lingkaran :
A_{cincin} = π (R_2^2 – R_1^2)
ket : di mana untuk R_1 = 0 rumus ini kembali menjadi rumus luas lingkaran
Keliling Lingkaran :
L = 2 π R
Panjang busur lingkaran :
L = R θ
Bentuk – bentuk bangunan yang membuthkan rumus lingkaran dalam perhitunganya seperti kolom bulat, kubah , lantai ingkaran, dan bentuk arsitektur bangunan lainya yang dibuat dengan bentuk circle / lingkaran 🙂
assalamualaikum…
mau tanya nih saya ingin tahu cara menghitung kebutuhan batu bata untuk sumur
kedalaman 8m
diameter 1,2
cara menghitung nya gimana yah
trima kasih